Siapa Yakjuj dan Makjuj Dan Kaitannya Dengan Hari Kiamat

siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat

Sobat Umroh Bandung, Apakah Anda tahu tentang kisah Yakjuj dan Makjuj? Temukan siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat berdasarkan ajaran agama Islam. Yuk simak penjelasannya berikut ini.

Mengenal Kisah Yakjuj dan Makjuj

Siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat, hal ini dikisahkan dalam literatur sejarah Islam bahwa ada dua bangsa yang terkenal dengan sebutan bangsa ganas dan perusak. Bangsa ini dinamai Yakjuj dan Makjuj.

Dalam Al Qur’an bangsa tersebut telah tercantum dalam surah al Kahfi ayat 94 dan Surah Al Anbiya ayat 96.

Surah Al Kahfi ayat 94:

قَالُوْا يٰذَا الْقَرْنَيْنِ اِنَّ يَأْجُوْجَ وَمَأْجُوْجَ مُفْسِدُوْنَ فِى الْاَرْضِ فَهَلْ نَجْعَلُ لَكَ خَرْجًا عَلٰٓى اَنْ تَجْعَلَ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْ سَدًّا ۝٩٤

qâlû yâ dzal-qarnaini inna ya’jûja wa ma’jûja mufsidûna fil-ardli fa hal naj‘alu laka kharjan ‘alâ an taj‘ala bainanâ wa bainahum saddâ

Artinya: Mereka berkata, “Wahai Zulqarnain, sesungguhnya Ya’juj dan Ma’juj adalah (bangsa) pembuat kerusakan di bumi, bolehkah kami memberimu imbalan agar engkau membuatkan tembok penghalang antara kami dan mereka?”

Surah Al Anbiya ayat 96:

حَتّٰىٓ اِذَا فُتِحَتْ يَأْجُوْجُ وَمَأْجُوْجُ وَهُمْ مِّنْ كُلِّ حَدَبٍ يَّنْسِلُوْنَ ۝٩٦

ḫattâ idzâ futiḫat ya’jûju wa ma’jûju wa hum ming kulli ḫadabiy yansilûn

Artinya: hingga apabila (tembok) Ya’juj dan Ma’juj dibuka dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi.

Yakjuj dan Makjuj adalah dua makhluk yang sering disebut dalam ajaran Islam terkait dengan peristiwa besar di akhir zaman, yaitu hari kiamat.

Pertanyaan “Siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat?” Hal ini seringkali muncul dalam diskusi tentang tanda – tanda hari kiamat. Dalam Al-Quran dan hadits, mereka digambarkan sebagai kekuatan destruktif yang akan muncul di akhir zaman dan membawa kerusakan besar di muka bumi.

Pemahaman mengenai Yakjuj dan Makjuj sangat penting untuk mengetahui bagaimana peran mereka dalam skenario kiamat.

Dalam Al-Quran, kisah tentang Yakjuj dan Makjuj muncul dalam surat Al-Kahfi. Disini diterangkan bahwa Yakjuj dan Makjuj merupakan orang – orang yang membuat kerusakan dibumi yang banyak ditakuti oleh suatu kaum yang bertempat tinggal diantara dua gunung. Mereka digambarkan sebagai kaum yang sangat kuat dan senang melakukan kerusakan di bumi.

Dalam sejarah, Raja Zulkarnain dikisahkan membangun sebuah tembok besar untuk menghalangi Yakjuj dan Makjuj keluar dari tempat mereka. Rajau Zulkarnain terkenal dengan tentaranya yang sangat kuat namun merasa tidak sanggup melawan dua bangsa dari Yakjuj dan Makuj ini.

Kemudian Zulkarnain membuat sebuah tembok sangat tinggi untuk menghalang serangan Yakjuj dan Makjuj. Yakjuj dan Makjuj dipercaya terkurung di balik tembok tersebut hingga tiba waktunya mereka dilepaskan pada akhir zaman, yang menjadi salah satu tanda mendekatnya hari kiamat. Kisah Yakjuj dan Makjuj yang dikurung dalam tembok tertera dalam firman Allah QS. Al Kahfi ayat 98-99:

{هَذَا رَحْمَةٌ مِنْ رَبِّي فَإِذَا جَاءَ وَعْدُ رَبِّي جَعَلَهُ دَكَّاءَ وَكَانَ وَعْدُ رَبِّي حَقًّا. وَتَرَكْنَا بَعْضَهُمْ يَوْمَئِذٍ يَمُوجُ فِي بَعْضٍ وَنُفِخَ فِي الصُّورِ فَجَمَعْنَاهُمْ جَمْعًا}

Artinya: Dinding ini adalah rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah datang janji Tuhanku, Dia akan menjadikannya hancur luluh; dan janji Tuhanku itu adalah benar. Kami biarkan mereka di hari itu bercampur aduk antara satu dengan yang lain. (Al-Kahfi: 98-99).

Kemudian dalam Al Anbiya disebutkan bahwa Yakjuj dan Makjuj akan segera turun cepat dari tempat tinggi saat tembok penghalang terbuka sebagai tanda telah dekat dengan kedatangan janji Allah SWT. Hal ini merupakan suatu kepastian yang sudah dijanjikan sebab dalam Al Qur’an secara tegas disebutkan janji Allah untuk membukakan tembok penghalang yang pasti akan dibukakan.

Baca Juga: Apa Itu Taqiyyah? Pengertian Serta Hukumnya Dalam Islam

Kisah Siapa Yakjuj dan Makjuj dan Kaitannya Dengan Hari Kiamat

siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat

Al Qur’an tidak menerangkan bahwa siapa Yakjuj dan Makjuj dari bangsa dan keturunan mana. Namun dalam Al Qur’an dijelaskan tentang sifat dari Yakjuj dan Makjuj yaitu kaum perusak di bumi.

Jikalau tembok penghalang sudah dibuka maka Yakjuj dan Makjuj akan turun mengalir seperti mengalirnya air bah yang menerjang bak banjir. Jika tembok penghalang masih kokoh maka Yakjuj dan Makjuj tidak dapat masuk dan tidak dapat membuat kerusakan.

Para ulama menjelaskan tentang Yakjuj merupakan tatar dan Makjuj ialah Mongol yang berasal dari satu bapak bernama Turk bertempat tinggal di bagian utara Asia. Daerah ini memanjang dari Tibet dan Cina sampai laut Baku Utara di Barat sampai Turkestan.

Menurut Al Maragi, bahwa bangsa dari Yakjuj dan Makjuj seringkali membuat kerusakan di muka bumi termasuk turun dari bukit – bukti di Asia Tengah dan pergi ke Eropa pada masa lalu seperti bangsa Smith, Sumeria, dan Hun. Kemudian menyerang negeri Cina dan Asia Barat. Salah satu pemimpin besarnya ialah Termujin atau Jengiz Khan (Raja Alam).

Kemudian tentaranya yang perkasa keluar jauh dari Asia tengah berusaha menundukkan Cina Utara selanjutnya pergi ke negeri – negeri Islam lalu mencoba menundukkan Sultan Outbuddin bin Armilan salah seorang raja Seljuk yang menganut aliran Khawariz. Jengiz Khan melakukan banyak kekejaman yang sebelumnya belum pernah terjadi.

Imam Hanbali menjelaskan berbeda tentang Yakjuj dan Makjuj. Hal ini berasal dari sabda Rasulullah tentang “Nuh memiliki tiga orang anak, yaitu Sam, nenek moyang orang Arab, Ham, nenek moyang orang Sudan, dan Yafis nenek moyang orang Turk.”

Yakjuj dan makjuj merupakan keturunan Yafis putra Nuh. Yakjuj berasal dari suku Turk dan Makjuj berasal dari suku Jail serta Dailam keturunan Yafis yang membuat kerusakan di muka bumi. Keduanya tidak mati dan masing – masing memiliki seribu keturunan lengkap dengan senjata.

Buya Hamka seorang Ulama Indonesia menjelaskan tentang Yakjuj dan Makjuj sebagai segala gerak yang telah dan hendak merusak dunia. Maka dari itu, penting untuk membuat tirai besi sebagai benteng agar Yakjuj dan Makjuj tidak masuk.

Yakjuj dan Makjuj ditafsirkan sebagai pikiran jahat, maksud buruk, dan memiliki ideologi menyesatkan yang dianut oleh sebagian manusia. Manusia menganut dengan kelicikan jahatnya untuk digunakan sebagai merusak bumi.

Pendapat paling kuat tentang Yakjuj dan Makjuj ialah keduanya keturunan Adam AS. Berdasarkan riwayat Abdu bin Hamid melalui sanad sahih, dari Abdullah bin Salam, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya, (Yakjuj dan Makjuj) ini dari keturunan Adam. Di belakang mereka ada tiga umat. Tidaklah seorang dari mereka mati, melainkan meninggalkan lebih seribu keturunan.”

Baca Juga: Kisah Nabi Ibrahim Mencari Tuhan

Yakjuj dan Makjuj Sebagai Tanda Kiamat

siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat

Tanda-tanda munculnya Yakjuj dan Makjuj juga disebutkan dalam berbagai hadits. Ketika Yakjuj dan Makjuj muncul, mereka akan menghancurkan segala yang ada di hadapan mereka, membawa kehancuran besar di bumi.

Yakjuj dan Makjuj muncul setelah turunnya Dajjal dan Nabi Isa AS. Mereka membunuh semua penghuni bumi dan menghujamkan panah ke arah langit untuk membunuh penghuni langit.

Masyarakat yang hidup pada masa itu akan menghadapi cobaan berat karena kekejaman Yakjuj dan Makjuj. Mereka akan keluar dari setiap penjuru, melibas tanaman, air, dan segala bentuk kehidupan, menandakan betapa besar ancaman yang mereka bawa. Ciri fisik dari Yakjuj dan Makjuj ialah bermuka lebar, bermata sipit, jambut rambut warna putih, dan bentuk wajah seperti tembikar.

Kaitannya dengan hari kiamat, munculnya Yakjuj dan Makjuj merupakan bagian dari peristiwa besar yang akan terjadi sebelum kiamat tiba. Mereka akan menjadi salah satu penyebab kehancuran dan tanda bahwa dunia sudah mendekati akhir. Setelah kemunculan mereka, akan terjadi peristiwa-peristiwa lain yang semakin memperkuat tanda-tanda datangnya hari kiamat, seperti turunnya Nabi Isa AS dan munculnya Dajjal.

Firman Allah SWT berkaitan dengan munculnya Yakjuj dan Makjuj dalam QS. Al Anbiya ayat 95-97:

{وَحَرَامٌ عَلَى قَرْيَةٍ أَهْلَكْنَاهَا أَنَّهُمْ لَا يَرْجِعُونَ (95) حَتَّى إِذَا فُتِحَتْ يَأْجُوجُ وَمَأْجُوجُ وَهُمْ مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ (96) وَاقْتَرَبَ الْوَعْدُ الْحَقُّ فَإِذَا هِيَ شَاخِصَةٌ أَبْصَارُ الَّذِينَ كَفَرُوا يَا وَيْلَنَا قَدْ كُنَّا فِي غَفْلَةٍ مِنْ هَذَا بَلْ كُنَّا ظَالِمِينَ (97) }

Artinya: Sesungguhnya tidak mungkin atas (penduduk) suatu negeri yang telah Kami binasakan bahwa mereka tidak akan kembali (kepada Kami). Hingga apabila dibukakan tembok Ya-juj dan Ma-jud, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata), “Aduhai, celakalah kami. Sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang zalim.” (QS. Al Anbiya: 95-97).

Yakjuj dan Makjuj adalah makhluk yang menjadi tanda besar menjelang hari kiamat. Peristiwa kemunculan mereka memberikan gambaran tentang bagaimana akhir dunia akan tiba, dengan kehancuran besar dan cobaan yang berat bagi umat manusia.

Siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat, tokoh ini akan muncul setelah Dajjal. Nabi Isa AS akan membantu manusia atas bantuan Allah untuk membinasakan mereka dan menumpas habis sehingga bumi ini cemar berat karena bangkai yang amat busuk. Kemudian Allah akan menurunkan hujan lebat yang menyapu bersih semua bangkai hingga menghanyutkan ke laut.

Pemahaman mengenai siapa Yakjuj dan Makjuj serta peran mereka dalam kaitannya dengan hari kiamat menjadi pengingat bagi kita semua akan kepastian datangnya hari akhir, sehingga kita senantiasa dapat mempersiapkan diri dengan meningkatkan iman dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Demikian penjelasan tentang Siapa Yakjuj dan Makjuj dan kaitannya dengan hari kiamat. Semoga dari kisah ini menjadikan pembelajaran tentang hari kiamat yang akan datang, maka sebagai umat wajib meningkatkan iman dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Meningkatkan iman dan taqwa umat Islam dapat mendekatkan diri dengan ibadah. Umat Islam juga dapat menunaikan ibadah umroh untuk meningkatkan ketaqwaan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Menunaikan ibadah Umroh ke tanah suci tentunya membutuhkan biro umroh terbaik untuk menemani perjalanan ibadah. Salah satu biro umroh terbaik adalah umroh Bandung yang menyediakan paket umroh plus Turki Bandung. Dapatkan promo umroh Bandung terbaik dengan kualitas perjalanan terbaik insyaAllah umroh mabrur bersama umroh Bandung.

Umroh Bandung sebagai solusi perjalanan dan teman terbaik untuk menunaikan ibadah Umroh ke tanah suci meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

You cannot copy content of this page