Sejarah Singkat Umroh: Asal Usul dan Perkembangannya hingga Kini

sejarah singkat umroh

Assalamualaikum Sobat, mengenai sejarah umroh tentunya menarik untuk dikulik? Yuk simak sejarah singkat umroh, asal usul, dan perkembangannya hingga saat ini.

Setiap tahunnya jutaan umat muslim dari berbagai penjuru dunia menunaikan ibadah umroh. Umroh memiliki makna bagi kehidupan umat Islam. Ibadah umroh dilaksanakan di tanah suci, Mekkah.

Dalam melaksanakan umroh, umat muslim akan melakukan serangkaian kegiatan seperti mengelilingi Ka’bah sebagai pusat kiblat umat muslim, berjalan antara bukit safa dan marwah, melakukan pemotongan rambut (tahallul). Melaksanakan ibadah umroh, umat muslim akan mencari pengampunan, keberkahan, serta kedamaian.

Ibadah umroh merupakan ibadah mulia. Seringkali kita memikirkan bagaimana sejarah umroh ini. Mengulik sejarah umroh tentunya akan sangat menarik dan menambah wawasan bagi umat muslim.

Kisah Sejarah Singkat Umroh

Umroh merupakan salah satu ibadah Sunnah yang dilaksanakan di Tanah suci, Mekkah. Dalam khazanah agama Islam, istilah sejarah singkat umroh menyimpan kisah panjang tidak hanya perjalanan fisik ke Tanah Suci, melainkan juga warisan spiritual yang dalam. Kisah sejarah singkat umroh bermula ketika Nabi Ibrahim AS dan keluarganya berada di tanah Mekkah. Sejarah ini memiliki hikmah yang sangat mendalam.

Dengan memahami sejarah singkat umroh, kita tidak hanya melaksanakan ritual, tetapi juga menyerap makna pengorbanan, tawakal, dan keikhlasan. Sejarah singkat umroh kita ketahui bukan hanya dari zaman Nabi Ibrahim AS namun hingga nabi terakhir yaitu Nabi Muhammad SAW yang memiliki ketauladanan dan kisahnya penuh hikmat tidak terkecuali saat melaksanakan umroh.

Sejarah Umroh: Kisah Nabi Ibrahim dan Siti Hajar

Membahas tentang sejarah singkat umroh, bermula dari kisah zaman Nabi Ibrahim AS. Saat itu, beliau diperintahkan oleh Allah SWT untuk mendirikan rumah suci, Ka’bah, bersama putranya, Nabi Ismail AS. Kisah itu menjadi titik awal bagi ritual seperti tawaf dan sa’i yang dijalankan sekarang dalam ibadah umroh.

Sejarah singkat umroh di era Nabi Ibrahim AS bermula ketika perjalanan siti Hajar dan putranya ismail AS yang ditinggalkan di sebuah lembah tandus di Mekkah oleh Nabi Ibrahim AS. Sebab saat itu, Nabi Ibrahim AS mendapatkan perintah dari Allah SWT.

Ketika ditinggalkan oleh Nabi Ibrahim AS, Siti Hajar dan Nabi Ismail AS membutuhkan air. Siti Hajar kemudian berlari dari bukit Shafa dan Marwah untuk mendapatkan air. Setelah berlari dari bukit Shafa dan Marwah tanpa disadari dari kaki Ismail muncul sumber air. Dari sinilah sumber air tidak berhenti keluar hingga saat ini dan sumber air ini dinamakan air zam zam.

Dari perjalanan Siti Hajar dan Ismail menjadi simbol perjuangan, keteguhan, dan keimanan yang kemudian menjadi bagian integral dari ibadah umroh. Dengan memahami sisi ini, maka ketika kita menjalankan umroh, kita tidak sekadar melakukan gerakan ritual tetapi meneladani ketegaran Hajar, serta kebesaran Ibrahim yang taat kepada perintah Allah SWT.

Baca Juga: Mitos dan Fakta Seputar Umroh yang Harus Anda Tahu

Sejarah Umroh Saat Pra Islam

Sejarah singkat umroh juga datang pada masa sebelum kedatangan islam. Ka’bah memang menjadi pusat ziarah. Namun sebelum kedatangan islam terdapat banyak berhala yang disembah oleh berbagai suku Arab.

Berhala – berhala ini berjumlah hingga 360. Para penduduk Arab saat itu mengelilingi Ka’bah dan menyembah sesajen serta berdo’a kepada berhala – berhala bukan kepada Allah. Pada masa ini disebut dengan tradisi Jahiliyah.

Saat pra Islam, seringkali umroh dianggap sebagai acara perayaan tahunan bukan ibadah yang khusyuk. Suku – suku Arab yang datang ke Mekkah untuk melakukan perdagangan dan ziarah dengan membawa identitas kesukuan ke Tanah Suci. Bahkan di area Ka’bah seringkali terlihat perselisihan dan perkelahian.

Dari sinilah kemudian menjadi titik balik, Islam datang memurnikan dan menata kembali ibadah ini agar sesuai dengan tauhid. Dengan demikian, ibadah umroh yang kita kenal sekarang bukanlah langsung bebas dari kekacauan, melainkan hasil proses panjang.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Toko Oleh – Oleh di Mekkah

Umroh di Zaman Nabi Muhammad SAW

sejarah singkat umroh

Dalam Sejarah Singkat Umroh, peristiwa penting tercatat ketika Nabi Muhammad SAW dan para sahabat melakukan umroh ke Mekkah. Saat itu, masih banyak berhala di area Ka’bah.

Tidak hanya itu saja, Rasulullah dan sahabat juga dihalangi oleh kaum Quraisy, penguasa Mekkah saat itu. Kejadian initidak hanya mengubah jalannya sejarah Islam namun juga titik balik pengembalian ibadah umroh ke esensinya yang murni.

Saat melaksanakan umroh dan melawan kaum Quraisy, Rasulullah dan sahabat datang ke Mekkah tidak membawa senjata perang. Namun membawa perlengkapan layaknya peziarah untuk tanda niat damai. Namun ketika sampai ke tempat bernama Hudaibiyah, Rasulullah dan sahabat dihadang oleh kaum Quraisy hingga terjadi ketegangan.

Karena halangan tersebut, Rasulullah memutsukan untuk memilih jalur diplomasi untuk melawan kaum Quraisy dan bernegosiasi yang saat ini disebut dengan perjanjian Hudaibiyah.

Perjanjian Hudaibiyah awalnya sangat merugikan umat Islam sebab salah satu poin utamanya ialah umat Islam harus kembali ke Madinah tanpa menunaikan umroh pada tahun itu. Kemudian umat Islam baru diizinkan berumroh pada tahun berikutnya.

Dari perjanjian hudaibiyah ini kemudian menjadi babak baru dari sejarah umroh ke tempat yang suci. Setelah tahun berikutnya, Rasulullah dan para sahabat dapat melaksananakan umroh dengan damai.

Pada tahun ke 7 Hijriah ini juga Rasulullah melaksanakan umroh yang disebut sebagai umroh Qadha atau umroh pengganti yang tertunda pada tahun sebelumnya. Pihak Quraisy kemudian menyaksikan dari kejauhan bagaimana umat Islam menunaikan ibadah khusyuk.

Sejarah Singkat Umroh tidak berhenti di zaman klasik, melainkan berlanjut ke era modern. Saat ini menunaikan umroh sangat dipermudah. Jamaah tidak seharusnya mengurangi makna spiritual seperti niat yang tulus, kesederhaan saat ihram, kekhusyukan dalam tawaf dan sa’i, serta kesadaran bahwa kita adalah tamu Allah.

Beberapa kisah sejarah umroh mengajak kita sebagai umat muslim menyadari bahwa ibadah ini memiliki makna dan penuh hikmah. Ibadah umroh dilaksanakan dengan penuh ketabahan, kesabaran, dan ketakwaan.

Melaksanakan umroh tidak hanya sebagai perjalanan ke Tanah suci, melainkan sebagai momen pembaruan diri, peneguhan iman, dan peningkatan ukhuwwah Islamiyah. Semoga setiap pelaksanaan umroh, jamaah akan selalu memaknai bahwa umroh sebagai cara mendekatkan diri kepada Allah SWT, menebarkan kebaikan, dan menjaga kesucian ibadah seperti yang telah diwariskan oleh generasi terdahulu dalam Sejarah Singkat Umroh.

Demikian penjelasan tentang sejarah singkat umroh. Semoga dari penjelasan diatas dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Ingin menunaikan ibadah umroh, tentunya wajib memilih biro keberangkatan yang akan menemani selama perjalanan. Salah satu agen perjalanan umroh terbaik ialah Umroh Bandung yang merupakan agen perjalanan terpercaya dan berpengalaman di kota Bandung.

Umroh Bandung telah berpengalaman mengantarkan ribuan jamaah ke Tanah Suci. Biro ini juga memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah dengan menawarkan berbagai paket pilihan seperti umroh reguler, umroh plus Turki Bandung, dan umroh plus Dubai Bandung.

Dapatkan perjalanan sesuai harapan, lancar, dan inshaAllah mabrur bersama umroh Bandung!

Quick Link: