5 Strategi yang Bisa Anda Gunakan Saat Umrah
Setiap umat muslim pasti merindukan melakukan ibadah umrah. Bayangan untuk beribadah dengan tenang di Masjidil Haram, melihat bangunan ka’bah secara langsung, mengunjungi tempat-tempat yang mustajab, mengunjungi makam Rasulullah SAW, dan banyak lagi sudah ada di benak Anda. Namun, ada beberapa persyaratan teknis yang harus diperhatikan agar ibadah umrah Anda tidak menjadi terlalu rumit dengan mempertimbangkan hal-hal kecil yang dapat mempersulit Anda selama berada di Baitullah.
Untuk membuat ibadah umrah Anda lebih mudah, berikut adalah lima saran yang dapat Anda coba selama berada di tanah suci. Simak semuanya dari awal hingga akhir!
Tips Penggunaan Kamar Mandi
Jika Anda sedang melakukan umrah, sangat penting untuk tetap berwudhu karena tidak setiap waktu Anda dapat berwudhu. Pastinya Anda tidak akan dapat khusyu’ jika Anda harus berulang kali pergi ke tempat wudhu. Selain itu, Anda harus mempertimbangkan apakah Anda ingin melakukan “panggilan alam”, yaitu buang air kecil atau buang air besar. Ketika Anda berada di Masjidil Haram, tidak mudah untuk pergi ke toilet.
Ini karena desain Masjidil Haram berbeda dari masjid lainnya. Toiletnya berada di luar area masjid, dekat pintu masuk King Abdul Aziz atau pintu keluar Bukit Marwah. Jika Anda sedang berada di dalam Masjidil Haram, Anda harus menghentikan ibadah Anda dan berjalan keluar.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah jumlah waktu yang Anda habiskan di toilet. Bahkan tanpa mengantri di toilet, berjalan keluar masjid mengambil waktu sepuluh menit. Oleh karena itu, Anda harus menghindari waktu-waktu ketika banyak orang yang pergi ke toilet. Sebelum sholat berjamaah seperti Maghrib atau Jumat, toilet biasanya penuh. Supaya Anda tidak perlu meninggalkan Masjid di tengah-tengah ibadah, pastikan semua urusan Anda di kamar mandi sudah selesai sebelum Anda memasuki area Masjidil Haram.
Menyimpan Uang Tunai yang Aman
Anda harus membawa uang tunai saat Anda melakukan ibadah umrah karena mata uang yang digunakan di Baitullah berbeda dengan mata uang di Indonesia. Anda harus menukar uang ini sebelum pergi umrah, dan Anda dapat melakukannya dengan menggunakan jasa penukaran mata uang asing yang terpercaya.
Namun, Anda harus berhati-hati saat membawa uang tunai. Jika perlu, tulis semua yang Anda butuhkan, termasuk uang yang Anda butuhkan untuk membeli oleh-oleh sebelum pulang. Jika Anda memiliki uang terlalu banyak, Anda pasti akan kesulitan membawanya. Ada rasa khawatir akan hilang.
Anda dapat menggunakan beberapa saran berikut. Jangan menyimpan semua uang Anda dalam satu tempat. Ini membantu Anda tetap memiliki cadangan uang tunai di tempat lain jika Anda kehilangan sesuatu. Bahkan saat dibawa ke masjid, bawa secukupnya di dompet kecil yang selalu Anda bawa. Untuk yang lain, Anda mungkin ingin menyimpannya di tas yang Anda tinggalkan di kamar hotel—di bagian tas yang Anda anggap aman.
Jika Anda membutuhkan uang tunai, Anda juga dapat menaruh uang Anda di ATM. Membawa kartu ATM jauh lebih mudah daripada membawa banyak uang tunai, bukan? Terakhir, hotel kadang-kadang memberi Anda tempat penyimpanan aman. Fasilitas ini biasanya tersedia di hotel dengan minimal bintang empat. Jika tidak, Anda mungkin lebih baik menggunakan koper milik pribadi yang dapat Anda kunci ketika ditinggal-tinggal.
Agar koper tidak tertukar dengan jamaah lain
koper adalah item penting untuk berangkat umrah karena memungkinkan Anda membawa semua keperluan Anda saat berada di Baitullah. Namun, karena banyaknya koper jamaah lain, sering terjadi masalah kehilangan atau tertukar koper.
Untuk menghindari hal ini, Anda harus menandai koper Anda agar mudah dikenali. Salah satunya adalah dengan menempelkan stiker bendera merah putih untuk menunjukkan bahwa koper tersebut berasal dari Indonesia. Jadi, jangan lupa untuk memasukkan identitas diri yang lengkap ke dalam koper Anda. Jika perlu, tambahkan foto Anda untuk membuatnya lebih jelas. Ini mencegah koper Anda dilihat oleh orang lain yang tidak bertanggung jawab.
Selain itu, Anda dapat memasang gantungan kunci yang unik dan mencolok untuk membedakan koper Anda dari koper jamaah lain. Cara lain untuk mempermudah pemilihan koper adalah dengan mengikat pita yang warnanya seragam dengan jamaah dari satu rombongan. Selama Anda berada di Baitullah, pastikan untuk memeriksa koper dan isi koper Anda secara berkala.
Tips menyimpan tanda pengenal dan dokumen penting
Menyimpan tanda pengenal jamaah dan dokumen penting lainnya saat beribadah umrah sangat penting. Tanda pengenal biasanya berisi nama, usia, asal negara, nama regu, dan informasi lainnya yang berfungsi sebagai identitas resmi jamaah umrah Anda. Paspor adalah dokumen penting lainnya yang harus dijaga dengan baik supaya tidak hilang atau tertinggal.
Agar Anda dapat membawa dokumen penting dan tanda pengenal Anda ke mana pun Anda pergi, pastikan untuk menggunakan tas kecil. Jangan mempercayai orang lain, meletakkannya sembarangan saat wudhu, atau meninggalkannya saat beribadah. Tetap fokus pada perawatan barang bawaan Anda.
Tips untuk Menyimpan Barang Kecil yang Diperlukan Saat Umrah
Mereka mungkin terlihat kecil, tetapi mereka harus selalu dibawa agar Anda tidak mengalami kesulitan saat beribadah. Gunting kecil untuk tahallul, pemotong kuku, alat cukur jenggot, cotton buds, obat-obatan untuk sakit ringan, kaos kaki dan sarung tangan hangat, dan tali tambang.
Ini adalah beberapa nasihat dasar yang dapat Anda gunakan untuk membantu Anda menjalani ibadah umrah di tanah suci. Semoga ibadah Anda berjalan lancar, khusyu, dan tentunya mabrur!
——
Ingin Umroh dengan aman dan nyaman?
Percayakan perjalanan ibadah Anda bersama Rawda Umroh, travel umroh Bandung terpercaya. Rawda Umroh memiliki legalitas resmi, pengalaman melayani jamaah umroh, serta menawarkan paket umroh lengkap dengan harga bersaing.
Yuk, wujudkan impian umroh Anda bersama Rawda Umroh!
Baca Juga:
- 7 Tips Menghadapi kerumunan Saat sedang Tawaf di…
- Tips Ini Untuk Merencanakan Umrah di Usia Muda
- Sejarah Ibadah Haji dan Umroh
- 32 Doa Untuk Orang Umroh Mabrur yang Dapat Dipanjatkan
- Merencanakan Umroh Keluarga: Tips dan Saran
- 7 Seluk Beluk Perbedaan Haji dan Umroh
- Badal Umroh untuk Orang yang Sudah Meninggal
- Hikmah Pelaksanaan Ibadah Haji dan Umroh
- Berapa Inci Ukuran Koper Umroh yang Ideal?
- Pentingnya Mencari Biro Umroh Terpercaya dan Terlisensi