Halo sobat Rawda travel, Apakah Anda tahu bahwa terdapat hikmah melaksanakan ibadah haji dan umroh? Berikut ini Rawda travel akan memberikan informasi mengetahui hikmah haji dan umroh.
Ibadah Haji dan Umroh
Haji dan umroh adalah bentuk ibadah yang sangat berharga. Setiap umat islam tentunya mendambakan untuk berangkat haji dan umroh. Melaksanakan haji dan umroh memiliki kedalaman makna dan manfaatnya perlu dipahami oleh setiap umat Islam, karena dampaknya langsung dirasakan oleh setiap individu yang diberi kesempatan menjadi tamu Allah SWT.
Allah Yang Maha Penyayang telah menjanjikan pahala yang besar bagi mereka yang mampu menjalankan ibadah haji dengan baik, termasuk manfaat yang tak terhingga dari pelaksanaan ibadah tersebut.
Haji dan umroh memiliki kesamaan, yaitu keduanya melibatkan ibadah di Ka’bah atau Baitullah. Meskipun demikian, terdapat perbedaan antara keduanya dalam beberapa aspek, seperti dasar hukum yang mengatur haji dan umroh.
Haji adalah kewajiban bagi umat Muslim yang mampu menjalankannya, sesuai dengan firman Allah SWT dalam Surat Ali Imran ayat 97.
Sementara itu, umroh memiliki status sunnah, bukan kewajiban. Hal ini berdasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Jabir, di mana Nabi SAW pernah ditanya apakah umroh itu wajib atau sunnah, dan beliau menjawab, “Umroh tidak wajib, tetapi sangat baik jika dilakukan” (HR Tirmidzi).
Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Thalhah, Rasul SAW menyatakan, “Haji itu hukumnya seperti jihad (wajib), sedang umrah adalah sunnah.” (HR Ibnu Majah).
Selain perbedaan dalam dasar hukum, terdapat pula perbedaan lainnya antara haji dan umroh, seperti rukun-rukunnya, waktu pelaksanaan, dan lokasi pelaksanaannya secara keseluruhan.
Melaksanakan ibadah haji dan umroh memiliki hikmah bagi individu yang melakukannya. Berikut ini hikmah haji dan umroh.
1. Meningkatkan Iman dan Takwa
Hikmah haji dan umroh pertama adalah meningkatkan iman dan takwa. Seorang muslim yang menunaikan haji dan umroh dianggap telah memenuhi kelima rukun utama dalam Islam. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan iman dan ketakwaannya karena mereka telah mengikuti aturan-aturan agama yang telah ditetapkan.
Haji dan umroh adalah bentuk pengabdian dan ketaatan kepada Allah. Melalui pelaksanaan ibadah ini, umat Islam menunjukkan kesediaan mereka untuk mematuhi perintah Allah dan mengikuti teladan para nabi dan rasul.
2. Dapat Membersihkan Jiwa dari Dosa
Hikmah haji dan umroh kedua ialah kemampuan untuk membersihkan dosa-dosa dari jiwa orang Muslim, sehingga mereka kembali menjadi layak menerima keberkahan dari Allah SWT, baik dalam kehidupan dunia maupun akhirat, sebagaimana ketika mereka baru dilahirkan.
Rasulullah SAW pernah menyampaikan, “Siapa pun yang menunaikan ibadah haji di rumah ini (Baitullah) lalu tidak berkata kotor atau berbuat dosa, dia akan keluar dari dosa-dosanya seperti pada hari dia dilahirkan oleh ibunya.” (Muttafaq Alaih)
Pengampunan dari Allah SWT merupakan salah satu manfaat utama dari ibadah haji dan umroh, karena manusia sering kali melakukan kesalahan dan dosa.
Dalam riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW juga menyatakan, “Mengerjakan umroh satu ke umroh yang lain akan menghapus dosa-dosa di antara keduanya, dan haji yang diterima oleh Allah tidak akan mendapatkan ganjaran selain Surga.” (HR Bukhari dan Muslim)
3. Memperoleh Pahala seperti Berjihad
Hikmah haji dan umroh ketiga adalah memperoleh pahala bagi mereka yang melaksanakannya akan dilipatgandakan. Semua perbuatan ibadah yang terkait dengan haji dan umroh, baik yang bersifat sunnah maupun yang wajib, akan mendapatkan pahala yang berlipat.
Dalam riwayat Aisyah, dia pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, “Ya Rasulullah, bukankah seharusnya kami, para wanita, juga ikut berperang (berjihad) bersama kaum lelaki?” Rasulullah menjawab, “Tidak, cukuplah jihadmu adalah haji yang diterima oleh Allah. Karena sesungguhnya haji yang diterima oleh Allah adalah bentuk jihad yang baik untukmu.” (HR Ahmad).
4. Permohonan Do’a
Hikmah haji dan umroh keempat ialah sebagai permohonan do’a yang dimustajab. Bagi umat yang menjalankan ibadah haji dan umroh termasuk dalam golongan yang memiliki jaminan bahwa doa mereka akan dikabulkan oleh Allah SWT. Hikmah haji dan umroh ini adalah balasan dari Allah kepada mereka yang bersedia mengikuti seruan-Nya.
Rasulullah SAW pernah mengungkapkan para jamaah haji dan umroh adalah para tamu Allah. Apabila mereka memohon, pasti Allah akan mengabulkan permintaan mereka. Dan jika mereka memohon ampunan, pasti Allah akan mengampuni dosa-dosa mereka.
5. Menyaksikan Tempat Bersejarah Islam
Hikmah haji dan umroh adalah dapat merenungkan kisah sejarah serta peristiwa penting dalam islam. Mengunjungi lokasi-lokasi bersejarah seperti Ka’bah, Padang Arafah, Safa, dan Marwah memberikan peluang untuk memperkuat iman, mengenang kisah-kisah para nabi dan rasul, serta menghargai warisan agama yang mereka tinggalkan.
Dengan melakukan haji dan umroh ke Ka’bah yang terletak di kota Mekkah, umat Muslim dapat melihat berbagai tempat yang menjadi saksi kelahiran Rasulullah SAW, penurunan wahyu Al-Qur’an, serta wilayah tempat beliau dan para sahabatnya berdakwah dan berjihad.
Melaksanakan ibadah di tanah suci juga mengingatkan jamaah kepada perjuangan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS dalam mendirikan fondasi Ka’bah serta panggilan mereka kepada umat manusia untuk menunaikan ibadah haji. Selain itu, juga mengenang kondisi Siti Hajar ketika ia harus menggendong putranya, Ismail AS, yang kecil dan berlarian antara bukit Shafa dan Marwah. Termasuk juga saat ia menghadapi iblis yang kemudian dilemparinya dengan batu, yang menjadi dasar dari ritual pelemparan jumrah.
Baca Juga: 16 Tempat Bersejarah di Mekkah dan Madinah
6. Kesadaran akan Kehidupan Akhirat
Hikmah haji dan umroh dapat membawa kesadaran tentang kehidupan Akhirat. Jamaah yang datang ke Baitullah akan menyadari bahwa semua orang akan menghadap Allah pada Hari Kiamat. Umat Muslim akan mengingat bahwa tujuan akhir hidup ini dan pentingnya mempersiapkan diri untuk kehidupan akhirat.
7. Pengampunan dan Pemurnian Diri
Hikmah haji dan umroh adalah sebagai pengampunan dan menghapus dosa-dosa atau seorang muslim melakukan intropeksi diri bertaubat, serta memohon ampunan kepada Allah. Dalam proses ini, mereka berharap mendapatkan pengampunan dan penyucian dari dosa-dosa yang pernah mereka lakukan di masa lalu.
8. Menampakkan Kesamaan diantara Umat Islam
Hikmah haji dan umroh kedelapan ialah kaum muslimin akan merasakan kesamaan sebagai umat Allah. Ketika menjalankan haji dan umroh, umat Muslim dari berbagai penjuru dunia berkumpul di satu tempat, bersatu dalam pengabdian kepada Allah SWT. Saat itu, tidak ada perbedaan yang dilihat dari segi ras, bangsa, status sosial, atau kekayaan, sehingga yang membedakan mereka hanyalah tingkat keimanan dan ketakwaannya.
Pertemuan umat Muslim dari seluruh dunia menciptakan tingkat persatuan yang tinggi, di mana perbedaan ras, kelompok, dan asal negara tidak lagi relevan. Sebaliknya, perbedaan ini memunculkan rasa solidaritas dan persaudaraan di antara sesama Muslim.
Melalui ibadah haji dan umroh, tergambar bahwa seluruh umat Islam bersatu dalam satu barisan yang didasarkan pada cinta kepada Allah SWT. Hal ini juga menjadi sarana bagi umat Muslim untuk saling mengenal satu sama lain.
9. Merendahkan diri dan Menunjukkan Status Kehambaan di Hadapan Allah
Hikmah dari haji dan umroh adalah merendahkan diri dan menunjukkan status kehambaan di hadapan Allah yang ditunjukkan dengan jamaah menggunakan pakaian ihram yang jauh dari perhiasan serta kemewahan. Pakaian ihram menunjukkan kesederhanaan memohon ampun atas segala kekhilafan dan meminta penghapusan atas kesalahan diri.
Baca Juga: Sejarah Ibadah Haji dan Umroh
10. Mendapatkan Balasan Surga
Hikmah haji dan umroh dijanjikan Allah mendapatkan balasan surga. Haji mabrur adalah ibadah haji yang diterima oleh Allah SWT. Haji Mabrur dapat dilihat dengan terlaksananya semua syarat dan rukun haji atau umroh dengan baik. Haji mabrur juga dapat dilihat dengan kepribadian yang baik usai pulang ke tanah air.
11. Merupakan Panggilan Allah SWT
Hikmah haji dan umroh adalah sebagai respon terhadap seruan Allah SWT. Sebab mereka yang menjalankan ibadah haji dan umroh adalah individu yang mendapat panggilan dari Allah untuk menjadi tamu di Tanah Suci.
12. Ibadah yang Paling Baik
Hikmah haji dan umroh disebut sebagai bentuk ibadah yang paling utama. Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah SAW pernah ditanya: “Amal ibadah apa yang paling utama?” Beliau SAW menjawab: “Iman kepada Allah dan Rasul-Nya.” Kemudian ditanya lagi: “Kemudian apa lagi?” Beliau SAW menjawab: “Berjihad di jalan Allah.” Setelah itu ditanya lagi: “Kemudian apa lagi?” Beliau SAW menjawab: “Haji yang diterima oleh Allah.” (HR Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasai, Ibnu Majah).
Dari hadis tersebut, jelas bahwa hikmah dari haji dan umroh adalah bahwa ibadah ini dianggap sebagai amal ibadah yang paling mulia, bahkan setara dengan berjihad di jalan Allah SWT.
13. Meningkatkan Kedisiplinan
Hikmah haji dan umroh selanjutnya meningkatkan kedisiplinan bagi seseorang. Ketika berada di Tanah Suci, seluruh umat Islam harus mengikuti ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan dalam pelaksanaan haji dan umroh. Terdapat jadwal-jadwal yang harus diikuti dengan penuh ketepatan agar ibadah haji menjadi sah.
Karenanya, para jamaah haji dan umroh harus mengembangkan kedisiplinan saat menjalankan ibadah ini. Disiplin ini kemungkinan akan terus berlanjut setelah pelaksanaan ibadah haji dan umroh selesai, bahkan dapat memengaruhi kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari.
14. Meningkatkan Kualitas Ibadah
Hikmah haji dan umroh berikutnya meningkatkan kualitas ibadah. Berangkat ke tanah suci dapat meningkatkan semangat seseorang untuk menjalankan ibadah-ibadah lainnya, baik yang wajib maupun yang sunnah. Mereka menyadari bahwa Allah adalah Maha Pengampun bagi hamba-hamba yang penuh dosa.
15. Melatih Sifat Sabar
Hikmah haji dan umroh adalah dapat memunculkan sifat sabar pada individu yang melaksanakannya. Pelaksanaan haji dan umroh adalah ibadah yang menguji kesabaran, karena ribuan orang dari berbagai negara berkumpul di Tanah Suci. Persaingan untuk fasilitas umum sering terjadi, sehingga dibutuhkan kesabaran yang banyak untuk menyelesaikan ibadah tersebut.
Sifat sabar terus diuji selama pelaksanaan ibadah, sementara sifat egois dapat berkurang seiring dengan berjalannya waktu dalam melaksanakan haji dan umrah.
16. Pengalaman Spiritual yang Mendalam
Hikmah haji dan umroh adalah memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi setiap individu yang melaksanakannya. Dalam atmosfer yang penuh dengan khusyuk, doa, dzikir, dan pengabdian kepada Allah, individu dapat merasakan kehadiran dan kedekatan-Nya dengan lebih intens. Hal ini memperkuat hubungan spiritual antara hamba dan Penciptanya.
Sekian informasi dari Rawda travel umroh bandung mengenai hikmah haji dan umroh. Semoga informasi yang diberikan dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Rawda travel merupakan penyedia umroh di Bandung dengan pelayanan memuaskan telah berpengalaman mengantarkan jamaah ke tanah suci. Dapatkan promo umroh bandung bersama rawda travel.
Berikut salah satu paket umroh dari Rawda travel yaitu Paket Umroh Plus Turki.
Baca Juga:
- 7 Seluk Beluk Perbedaan Haji dan Umroh
- 32 Doa Untuk Orang Umroh Mabrur yang Dapat Dipanjatkan
- Sejarah Ibadah Haji dan Umroh
- Merencanakan Umroh Keluarga: Tips dan Saran
- Hikmah Pelaksanaan Ibadah Haji dan Umroh
- Pentingnya Mencari Biro Umroh Terpercaya dan Terlisensi
- Mengenali Etika dan Adab Saat Berinteraksi dengan…
- 7 Tips Menghadapi kerumunan Saat sedang Tawaf di…
- 16 Tempat bersejarah di Mekkah dan Madinah
- Sejarah Haji: Kapan Wajib Haji Pertama Kali Disyariatkan?